Lentera JSS– Banjir besar melanda wilayah Jabodetabek, termasuk Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi, sejak 3 Maret 2025. Curah hujan yang sangat tinggi menyebabkan sungai-sungai meluap, dengan ketinggian air mencapai 3,1 meter di beberapa titik. Banjir ini menjadi salah satu yang terburuk dalam sejarah Jakarta, mengingat dampaknya yang luas dan jumlah korban jiwa yang dilaporkan.
Dampak banjir meliputi:
Jakarta: Sekitar 114 RT terendam banjir, dengan lebih dari 4.258 orang mengungsi. Luapan Sungai Ciliwung menjadi penyebab utama banjir di ibu kota.
Bekasi: Di Kota Bekasi, sekitar 140 rumah terendam dengan ketinggian air mencapai 3 meter. Di Kabupaten Bekasi, 15 rumah juga terdampak dengan ketinggian air mencapai 150 cm.
Bogor: Banjir di Bogor menyebabkan kerusakan pada 7 jembatan dan mempengaruhi sekitar 6.000 jiwa. Dua orang dilaporkan tewas akibat bencana ini.
Tangerang: Beberapa pemukiman terendam dan akses jalan utama terputus akibat longsor yang merusak dua rumah.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan hujan deras yang diprediksi akan terjadi kembali pada tanggal 10-11 Maret 2025. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) memetakan banjir dan longsor terjadi di Bogor, Depok, Bekasi, serta Bandung akibat hujan lebat hingga ekstrem pada Senin, 3 Maret 2025. Hujan dengan durasi yang cukup lama disertai petir dan angin kencang di wilayah kejadian dari siang hingga dini hari.
Penulis: Widya Tiara Kartikatyas
Leave a Reply